Shiba Inu is a decentralized cryptocurrency created in August 2020 by an anonymous person or group known as "Ryoshi"12. It is named after the Shiba Inu, a Japanese breed of dog, and is often considered an alternative to Dogecoin1. Shiba Inu is an ERC-20 token that purchases goods and services within its ecosystem3. It is divided into multiple tokens that help the entire cryptocurrency ecosystem function4. Shiba Inu has been characterized as a "meme coin" and a pump-and-dump scheme, and there have been concerns about the concentration of the coin with a single "whale" wallet controlling billions of dollars' worth of the token2.
10 Aturan yang harus diikuti saat berinvestasi dalam mata uang kripto: Evaluasi manfaat dan risiko berinvestasi pada mata uang kripto tertentu dan buatlah keputusan yang tepat *Gunakan platform yang legal dan terdaftar: Pilih platform yang resmi dan diatur oleh otoritas terkait, seperti Bappebti di Indonesia *Investasikan hanya sesuai dengan kemampuan Anda untuk menanggung kerugiannya: Gunakan pendapatan yang dapat Anda tanggung kerugiannya tanpa mempengaruhi stabilitas keuangan Anda *Diversifikasi portofolio Anda: Investasikan dalam berbagai mata uang kripto untuk menyebarkan risiko dan berpotensi meningkatkan peluang Anda memperoleh keuntungan *Tetapkan tujuan investasi yang jelas: Tentukan tujuan investasi Anda, seperti pertumbuhan jangka panjang atau keuntungan jangka pendek, dan selaraskan strategi investasi Anda. *Tetap update dengan tren pasar: Pantau pasar mata uang kripto secara teratur untuk mengidentifikasi potensi peluang dan risiko *Berhati-hatilah terhadap FOMO (Fear of M...
Komentar
Posting Komentar